Senin, 18 Oktober 2010

Aulia Rozzieda


MORSE


Kode morse pertama kali di ciptakan sejak tahun 1800-an oleh F.B. Morse berkebangsaan Amerika. Istilah lain dari kode morse adalah Telegrafie atau disebut juga dengan istilah kata sandi morse. Kode morse biasanya digunakan pada komunikasi maritim, perhubungan darat/laut, angkatan bersenjata dan amatir radio.

Pada tahun 1838, dalam sebuah eksebisi tentang telegrafnya di New York, Morse mentransmisikan sepuluh kata per menit. Dia mneggunakan kamus angka-kata miliknya, dan menggunakan sandi titik-garis untuk menulis surat secara langsung. Walaupun kelak akan berubah secara detail, sandi Morse menjadi standar yang digunakan di seluruh dunia. Dalam beberapa tahun kemudian, Morse memamerkan telegrafnya dikalangan orang-orang terpelajar, manusia-manusia karir, dan komite-komite dari kongres-kongres, dengan harapan akan mendapatkan dana untuk mengadakan test sekala besar bagi telegrafnya. Dia mendapatkan pertanyaan yang besar apakah pesan dapat benar-benar dikirim dari satu kota ke kota yang lain dengan menggunakan kawat.

Pada Zaman Perang dunia I & II Kode morse sangat dibutuhkan pada setiap Negara karena, kegunaannya untuk dinas rahasia Negara, karena lebih singkat, lebih cepat dan masih dapat diterima sinyal pancarannya yang sangat lemah sekalipun. Disinilah kelebihan dari kode morse itu, namun kelemahannya bahwa orang beranggapan bahwa untuk belajar kode morse sangat sulit dan membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Kode Morse adalah metode dalam pengiriman informasi, dengan menggunakan standard data pengiriman nada atau suara,cahaya dengan membedakan ketukan dash dan dot dari pesan kalimat, kata,huruf, angka dan tanda baca. Kode morse dapat dikirimkan melalui peluit,bendera, cahaya, dan ketukan morse.

Kode morse juga digunakan pada masa perang dunia dan sebelum ditemukannya mesin fax. Setiap ketukan bunyi morse mewakili satu huruf. Saat terjadinya bahaya, biasanya sang operator akan mengirimkan kode morse ...---... yang diartikan menjadi SOS atau save our soul (selamatkan jiwa kami).

Kode morse juga digunakan untuk huruh pada telegraf yang dalam penulisannya menngunakan kode morse.



Saat ini, sandi morse banyak digunakan dalam komunikasi Amatir Radio. Dalam dunia amatir radio hubungan komunikasi telah dikenal dengan istilah SSB ( Single Side Band ) , CW ( CONTINUOUS WAVE ) , RTTY ( Radio Teletype) , Packet Radio , Amtor , PSK31, dll. CW adalah gelombang sinyal radio yang secara terus menerus dipancarkan dengan membawa carrier sinyal nada/suara tone dengan sistim pengiriman dan penerimaan mempergunakan kode morse. Pada dunia Amatir Radio, CW atau CONTINUOUS WAVE telah lama dikenal sejak tahun 1900-an.

Gelombang radio CW ini adalah unik, karena walaupun penerimaan sinyal kecil oleh karena daya pancar radio transmisi kecil atau bahkan kecil sekali atau mungkin propagasi kurang baik, maka komunikasi dengan CW masih bisa didengar bagi penerima.Oleh sebab itu mengapa CW lebih banyak disukai oleh para amatir radio dunia. Berdasarkan pengamatan dan pengalaman, hubungan komunikasi dengan CW lebih banyak dijumpai di band-band amatir jika dibandingkan dengan mode lainnya seperti misalnya SSB, RTTY, SSTV, & PSK31 sekalipun.

Sandi Morse ini menurut beberapa info, bisa digunakan untuk memperkuat ingatan, karena menggabungkan beberapa kerja otak kanan-kiri. Paling tidak, bisa dijadikan hiburan tersendiri. Sandi morse dapat dilakukan dengan berbagai cara antara lain :

1. Suara, yaitu dengan menggunakan peluit atau yang lainnya .

Morse yang di lakukan dengan suara pendek maka titik (.), sedangkan dengan suara panjang maka strip(-), panajang titik satu detik dan panjang strip tiga detik, titik dan strip dalam suatu hurup dibunyikan tanpa antara., diantara hurup dengan yang lainnya satu detik.antara kalimat dengan yang lainya tiga detik.kalau menggunakan nyala api atau senter maka untuk tanda titik harus menghitung sapmpai tiga kali bilangan dan sedangkan untuk setrip banyaknya enam bilangan.

2. Sinar yaitu dengan menggunakan senter

3. Tulisan yaitu dengan menggunakan titik (.) dan setrip (-)

4. Bendera yaitu dengan bendera morse.



5. Melalui kepulan-kepulan asap

6. Melalui rumput atau tumpukan batu-batu yang ditata sedemikian rupa

7. Cermin dengan bantuan cahaya matahari => sinar lama dan sebentar

Sandi Morse ini menurut beberapa info, bisa digunakan untuk memperkuat ingatan, karena menggabungkan beberapa kerja otak kanan-kiri. Paling tidak, bisa dijadikan hiburan tersendiri.

Salah satu cara menghafal sandi morse :

mengubah tanda sandi morse tersebut menjadi kata-kata yang tentunya mudah dihafalkan. Dalam contoh berikut kita akan mengubah tanda “-” (strip) pada sandi morse dengan lafal huruf vokal O. Sedangkan tanda “.” (titik) pada sandi morse diganti dengan lafal huruf vokal lain (selain huruf O).

Contoh:

Misalnya huruf “D” pada sandi morse dilambangkan dengan “-..” (strip-titik-titik). Kita pilih kata yang suku katanya terdiri dari vokal O – bukan O – bukan O, misalnya kita pilih kata DOMINAN. DO memiliki vokal O jadi mewakili tanda “-” (strip) pada sandi morse. MI dan NAN memiliki vokal I dan A (bukan O) mewakili tanda “.” dan “.” (titik-titik).

Contoh : lain misalnya huruf “U” pada sandi morse dilambangkan “..-” (titik-titik-strip). Kita pilih kata yang terdiri dari vokal bukan O – bukan O – vokal O, misalnya kita pilih kata UNESCO. Suku kata U dan NES memiliki vokal U dan E (bukan O) mewakili tanda “.” dan “.”. Sedang suku kata CO memiliki vokal O mewakili tanda “-” (strip).Berikut contoh kata-kata yang melambangkan setiap huruf pada sandi morse, para pembaca dapat mengganti kata-kata asal tetap mewakili huruf pada sandi morse sesuai aturan di atas.




Kode representasi Morse untuk alphabet :

* Huruf A direpresentasikan dengan .-

* Huruf B direpresentasikan dengan -...

* Huruf C direpresentasikan dengan -.-.

* Huruf D direpresentasikan dengan -..

* Huruf E direpresentasikan dengan .

* Huruf F direpresentasikan dengan ..-.

* Huruf G direpresentasikan dengan --.

* Huruf H direpresentasikan dengan ....

* Huruf I direpresentasikan dengan ..

* Huruf J direpresentasikan dengan .---

* Huruf K direpresentasikan dengan -.-

* Huruf L direpresentasikan dengan .-..

* Huruf M direpresentasikan dengan --

* Huruf N direpresentasikan dengan -.

* Huruf O direpresentasikan dengan ---

* Huruf P direpresentasikan dengan .--.

* Huruf Q direpresentasikan dengan --.-

* Huruf R direpresentasikan dengan .-.

* Huruf S direpresentasikan dengan ...

* Huruf T direpresentasikan dengan -

* Huruf U direpresentasikan dengan ..-

* Huruf V direpresentasikan dengan ...-

* Huruf W direpresentasikan dengan .--

* Huruf X direpresentasikan dengan -..-

* Huruf Y direpresentasikan dengan -.--

* Huruf Z direpresentasikan dengan --..

Tanda Baca :

* Tanda . direpresentasikan dengan .-.-.-

* Tanda , direpresentasikan dengan --..--

* Tanda : direpresentasikan dengan ---...

* Tanda - direpresentasikan dengan -....-

* Tanda / direpresentasikan dengan -..-.

Angka :

* 1 .----

* 2 ..---

* 3 ...--

* 4 ....-

* 5 .....

* 6 -....

* 7 --...

* 8 ---..

* 9 ----.

* 0 -----

Sampai sekarang morse masi digunakan untuk kepentingan di darat dan di laut guna untuk menyampaiakan pesan dan sebagai alat kmunikasi juga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar